Mengelola Data Sensitif dengan Aman di Indonesia


Mengelola Data Sensitif dengan Aman di Indonesia

Data sensitif merupakan aset berharga bagi setiap perusahaan, terutama di era digital seperti sekarang ini. Namun, seringkali data sensitif tersebut rentan disalahgunakan atau disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itu, penting bagi setiap perusahaan untuk mengelola data sensitif dengan aman di Indonesia.

Menurut Denny Abidin, seorang pakar keamanan data, “Mengelola data sensitif dengan aman bukanlah hal yang mudah. Perusahaan perlu memiliki kebijakan yang jelas dan sistem keamanan yang kuat untuk melindungi data sensitif mereka.”

Salah satu langkah penting dalam mengelola data sensitif dengan aman adalah dengan melakukan enkripsi data. Enkripsi data merupakan proses mengubah data menjadi kode atau cipher sehingga hanya orang yang memiliki kunci enkripsi lah yang bisa membaca data tersebut. Hal ini membantu melindungi data sensitif dari akses yang tidak sah.

Selain itu, penting pula untuk melakukan regular backup data. Dengan melakukan backup data secara teratur, perusahaan dapat memastikan bahwa data sensitif mereka tetap aman meskipun terjadi kehilangan data atau serangan ransomware.

Menurut riset yang dilakukan oleh IDC Indonesia, sebanyak 60% perusahaan di Indonesia mengalami kebocoran data sensitif setidaknya sekali dalam setahun. Hal ini menunjukkan bahwa masih banyak perusahaan di Indonesia yang belum menerapkan langkah-langkah yang cukup untuk mengelola data sensitif dengan aman.

Untuk itu, penting bagi setiap perusahaan di Indonesia untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya mengelola data sensitif dengan aman. Dengan menerapkan langkah-langkah yang tepat, perusahaan dapat melindungi data sensitif mereka dari ancaman yang ada.

Dengan demikian, mengelola data sensitif dengan aman di Indonesia bukanlah hal yang tidak mungkin. Dengan kesadaran dan langkah-langkah yang tepat, setiap perusahaan dapat melindungi aset berharganya dari ancaman yang ada.